Terbit Selasa,26 Agustus 2025
MARDATANEWS.COM-Padangpariaman-Hewan atau anjing liar yang sempat mengganas dan menggigit sepuluh orang warga Korong Asam Pulau, Nagari Anduriang Kecamatan 2 X 11 Kayu Tanam, Padangpariaman akhirnya berhasil dilumpuhkan.
Seperti diakui Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Padangpariaman Zulkhalisman bahwa hewan liar tersebut akhirnya berhasil dilumpuhkan pada hari kedua, setelah sempatmenggigit sebanyak sepuluh orang korbannya.
"Hewan atau anjing liar tersebut berhasil dilumpuhkan setelah berhasil ditembak oleh petugas. Begitu pula untuk mengantisipasi kemungkinan penularannya kepada hewan piaraan milik warga lainnya, petugas kita dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan juga sudah diturunkan untuk memvaksin ternak milik warga," terangnya.
Meski demikian pihaknya lanjut Zulkhalisman tetap aktif memantau dan mengawasi berbagai kemungkinan yang ada, termasuk kemungkinan terjadinya penularan kepada hewan piaraan milik warga lainnya.
Senada dengan itu diakui Camat 2 X 11 Kayu Tanam, Junaidi Syah. Menurutnya, menyikapi kejadian kasus gigitan anjing liar tersebut, warga secara suka rela dan penuh antusias untuk memvaktis hewan piaraan mereka masing-masing.
"Bahkan bagi hewan piaraan yang diduga terjangkit atau mengalami penularan, maka warga bersedia menyerahkan hewan tersebut kepada petugas untuk ditangani atau diamankan," terangnya.
Menurutnya, selain sempat menggigit sekitar sepuluh orang warga, anjing liar tersebut juga diduga sempat terlibat perkelahian dengan hewan anjing yang di piara warga. Sebagai langkah antisipasi lebih lanjut, kini hewan tersebut juga telah diamankan oleh petugas.
Seperti diakui diberitakan kemarin, warga Nagari Anduriang dihebohkan serangan seekor anjing liar yang menyerang warga Nagari Anduriang pada Rabu sore, 20 Agustus 2025. Dalam kejadian tersebut, tercatat 8 orang warga menjadi korban gigitan. Informasi yang berhasil dihimpun anjing tersebut menunjukkan perilaku sangat agresif dan mengarah pada gejala rabies.
Alhasil keesokan harinya, Kamis, 21 Agustus 2025, anjing yang sama kembali menggigit 2 orang warga lainnya, sehingga total korban menjadi 10 orang. Dari jumlah tersebut, 9 orang sudah mendapatkan perawatan medis serta pemberian Vaksin Anti Rabies (VAR). Sementara itu, 1 orang korban masih dirawat intensif di RSUD Parit Malintang akibat luka serius yang menyebabkan putus jari.
Kini, seluruh korban dinyatakan telah dibolehkan pulang ke rumah masing-masing, namun tetap dalam pantauan petugas kesehatan setempat. (Man)